Friday, 20 January 2012

Arsenal F.C.

Arsenal F.C.

Arsenal
Lambang Arsenal F.C.
Nama lengkap Arsenal Football Club
Julukan The Gunners
Didirikan 1886 dengan nama Dial Square
Stadion Stadion Emirates, London, Inggris
(Kapasitas: 60.355[1])
Pemilik Arsenal Holdings plc
Ketua Bendera Inggris Peter Hill-Wood
Manajer Bendera Perancis Arsène Wenger
Liga Liga Utama
2011–2012 Liga Utama, ke-4
Situs web Situs web resmi klub

Kostum kandang
Kostum tandang
Kostum ketiga
Soccerball current event.svg Musim ini
Arsenal Football Club (dikenal pula sebagai Arsenal atau The Gunners) adalah klub profesional Inggris yang berbasis di daerah London Utara, London. Klub ini kini bermain di Liga Utama Inggris.

Sejarah klub

Era 1886-1980

Arsenal didirikan di daerah Woolwich, bagian tenggara kota London pada 1886 dengan nama Dial Square, lalu dengan cepat berganti nama menjadi Royal Arsenal. Tahun 1891 nama mereka diganti menjadi Woolwich Arsenal. Pada tahun 1913, klub ini pindah ke wilayah utara, tepatnya di daerah Highbury dan membangun Stadion Highbury, yang menjadi markas baru mereka. Saat pindah lokasi itulah, nama depan klub mereka, yaitu Woolwich dihapus sehingga hanya nama Arsenal yang tersisa. Selain itu karena lokasi stadion Arsenal dekat dengan markas Tottenham Hotspur, maka tak heran jika pertandingan Arsenal vs Tottenham Hotspur disebut "North London derby" dan merupakan salah satu derby terpanas di London.
Kejayaan Arsenal di persepak bolaan Inggris pertama kali diawali oleh pelatih Herbert Chapman yang melatih pada rentang tahun 1925-35 dan berhasil menjuarai beberapa kompetisi domestik Inggris (Piala FA, titel Liga Utama, dan Charity Shield) sekaligus mendominasinya dan menjadikan Arsenal sebagai kekuatan paling dominan di Inggris saat itu. Pada rentang 1940an-1960an, Arsenal hanya dapat menambah sedikit koleksi gelar domestiknya. Pada awal 1970an, Arsenal berhasil prestasi terbaik Arsenal di Eropa pertama kali yang terjadi pada musim 1969-70, di ajang Fairs Cup (pendahulu dari Piala UEFA). Arsenal menjadi juara untuk pertama kalinya dan sekaligus terakhir di ajang Fairs Cup (Fairs Cup diganti Piala UEFA sejak musim 1971-72) setelah berhasil mengalahkan klub R.S.C. Anderlecht dengan agregat 4-3 (dengan sistem home and away) Saat itu, klub ini dilatih oleh Bertie Mee. Sepanjang tahun 1980an, Arsenal berhasil menambah koleksi Arsenal dengan beberapa gelar domestik, tapi tidak dengan gelar dari kompetisi Eropa.

Era 1990-sekarang

Pada tahun 1991, Arsenal menjadi juara bersama dengan Tottenham di Community Shield setelah hasil kedudukan imbang 0-0 (saat itu, jika kedudukan seri maka kedua tim dianggap juara) . Puasa Arsenal akan gelar dari kompetisi Eropa akhirnya hilang setelah pada musim 1993-94, ditangan pelatih George Graham, Arsenal kembali juara di kancah Eropa, tepatnya di ajang Piala Winners setelah mengalahkan klub Parma FC dengan skor 1-0. Pada musim berikutnya, Arsenal kembali berhasil ke final di ajang yang sama, tapi kali ini mereka dikalahkan oleh Real Zaragoza dengan skor 2-1.
Kedatangan pelatih Arsène Wenger ke Arsenal pada tahun 1996 berhasil membuat Arsenal kembali berjaya dan berhasil merusak dominasi Manchester United di Liga Utama Inggris pada saat itu. Arsenal pun dibawanya berhasil menjadi runner-up di ajang Piala UEFA pada tahun 2000 setelah melawan Galatasaray lewat adu penalti 4-1 setelah kedudukan imbang. Pada musim 2003-04 hingga awal musim 2004-05, Arsenal berhasil mencetak rekor 49 pertandingan tak terkalahkan dan mematahkan rekor milik Nottingham Forest F.C. (42 kali) yang merupakan rekor tak terkalahkan terpanjang di dalam sejarah sepak bola Inggris. Pada musim 2005-06, Arsenal kembali meraih prestasi di kancah Eropa dengan menjadi finalis Liga Champions setelah dikalahkan FC Barcelona 2-1 di Stade de France, Paris.
Arsenal di masa kepelatihan Wenger mempunyai kebijakan yang bagus dalam pembinaan pemain-pemain muda yang tadinya tidak berkualitas maupun pemain berkualitas tapi kurang dikenal menjadi pemain yang mampu menunjukan telenta-talenta yang sangat luar biasa sekaligus diincar klub papan atas Eropa. Selain itu, Arsenal mempunyai kebijakan pemberian kontrak pada pemain yang telah berumur 30 tahun keatas, yaitu tidak lebih dari satu musim saja.

Stadion

Sejak berdiri, Arsenal beberapa kali pindah stadion. Mulai dari memakai sebuah lapangan di Woolwich yang bernama Manor Ground, lalu pindah ke London Utara, sekaligus membangun Stadion Highbury dan dipakai pertama kali dipakai pada tahun 1913. Stadion ini dipakai Arsenal hingga pada musim 2005/06 (atau berusia kurang lebih 93 tahun). Pertandingan terakhir yang digelar di Stadion Highbury adalah Liga Utama Inggris, yaitu Arsenal vs Wigan Athletic yang berhasil dimenangkan oleh Arsenal dengan skor 4-2 dengan tiga gol dari Thierry Henry. Stadion ini diganti, dikarenakan kapasitasnya yang terlalu kecil dibanding stadion klub-klub lain, seperti Chelsea F.C..
Sejak bulan Juli 2006 sampai sekarang, klub ini menempati markas barunya, Stadion Emirates yang berkapasitas 60.500 kursi dan terletak di Ashburton Grove dan peresmian pemakaian Stadion Emirates sekaligus pertandingan pertama yang digelar adalah dengan diadakannya sebuah pertandingan persahabatan antara Arsenal dengan para pemain legenda Belanda untuk perpisahan Dennis Bergkamp, seorang mantan penyerang Arsenal.

Skuat

Tim utama

Per 31 Agustus 2011.[2]
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional pemain sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat saja mempunyai lebih dari satu kewarganegaraan.
No.
Pos. Nama
1 Bendera Spanyol GK Manuel Almunia
2 Bendera Perancis MF Abou Diaby
3 Bendera Perancis DF Bacary Sagna
4 Bendera Jerman DF Per Mertesacker
5 Bendera Belgia DF Thomas Vermaelen (wakil kapten)
6 Bendera Perancis DF Laurent Koscielny
7 Bendera Republik Ceko MF Tomáš Rosický
8 Bendera Spanyol MF Mikel Arteta
9 Bendera Korea Selatan FW Park Chu-Young
10 Bendera Belanda FW Robin van Persie Kapten
11 Bendera Brasil DF André Santos
13 Bendera Polandia GK Wojciech Szczęsny
14 Bendera Inggris FW Theo Walcott
15 Bendera Inggris FW Alex Oxlade-Chamberlain
16 Bendera Wales MF Aaron Ramsey

No.
Pos. Nama
17 Bendera Kamerun MF Alex Song
18 Bendera Perancis DF Sébastien Squillaci
19 Bendera Inggris MF Jack Wilshere
20 Bendera Swiss DF Johan Djourou
21 Bendera Polandia GK Łukasz Fabiański
23 Bendera Rusia MF Andrei Arshavin
24 Bendera Italia GK Vito Mannone
25 Bendera Finlandia DF Carl Jenkinson
26 Bendera Ghana MF Emmanuel Frimpong
27 Bendera Pantai Gading FW Gervinho
28 Bendera Inggris DF Kieran Gibbs
29 Bendera Maroko FW Marouane Chamakh
30 Bendera Israel MF Yossi Benayoun (pinjaman dari Chelsea)
12 Bendera Perancis MF Thierry Henry (pinjaman dari New York Red Bulls)
31 Bendera Jepang FW Ryo Miyaichi

Cadangan

Per 6 September 2011.[3][4]
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional pemain sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat saja mempunyai lebih dari satu kewarganegaraan.
No.
Pos. Nama
33 Bendera Inggris FW Benik Afobe
37 Bendera Ghana DF Daniel Boateng
38 Bendera Inggris DF George Brislen-Hall
39 Bendera Perancis MF Francis Coquelin
40 Bendera Inggris MF Craig Eastmond
43 Bendera Swiss DF Sead Hajrović
44 Bendera Republik Irlandia MF Conor Henderson
45 Bendera Inggris DF Gavin Hoyte

No.
Pos. Nama
47 Bendera Republik Irlandia GK Sean McDermott
48 Bendera Inggris MF Jernade Meade
49 Bendera Spanyol DF Ignasi Miquel
50 Bendera Republik Irlandia FW Rhys Murphy
53 Bendera Belanda MF Oğuzhan Özyakup
56 Bendera Inggris DF Nico Yennaris
59 Bendera Argentina GK Damian Martinez

[sunting] Dipinjamkan

Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional pemain sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat saja mempunyai lebih dari satu kewarganegaraan.
No.
Pos. Nama
34 Bendera Inggris MF Chuks Aneke (ke Stevenage hingga 22 Januari 2012)[5]
41 Bendera Inggris FW Luke Freeman (ke Stevenage hingga 8 Januari 2012)[6]
46 Bendera Inggris MF Henri Lansbury (ke West Ham hingga akhir musim 2011–12)[7]
52 Bendera Denmark FW Nicklas Bendtner (ke Sunderland hingga akhir musim 2011–12)[8]
55 Bendera Inggris MF Sanchez Watt (ke Sheffield Wednesday hingga 16 Januari 2012)[9]

No.
Pos. Nama

Bendera Inggris DF Kyle Bartley (ke Rangers hingga akhir musim 2011–12)[10]

Bendera Kosta Rika FW Joel Campbell (ke Lorient hingga akhir musim 2011–12)[11]

Bendera Brasil MF Denílson (ke São Paulo hingga akhir musim 2011–12)[12]

Bendera Meksiko FW Carlos Vela (ke Real Sociedad hingga akhir musim 2011–12)[13]

Pemasok Kostum dan Sponsor

Pemasok Kostum

Pemasok Tahun
Bukta 1930-an—awal 1970-an
Umbro 19781986
Adidas 19861994
Nike 1994kini

 Pemasok Sponsor

Pemasok Tahun
JVC 1982–1999
Sega 1999–2002
O2 2002–2006
Emirates 2006–kini

 Prestasi

Selain rekor tak terkalahkannya sebanyak 49 kali menjadi yang terpanjang di Inggris hingga saat ini, Arsenal juga mempunyai banyak prestasi lainnya, yaitu:
1931, 1933, 1934, 1935, 1938, 1948, 1953, 1971, 1989, 1991, 1998, 2002, 2004
1930, 1936, 1950, 1971, 1979, 1993, 1998, 2002, 2003, 2005
1987, 1993 dan menjadi finalis pada tahun 1968, 1969, 1988, 2007
1930, 1931, 1933, 1934, 1938, 1948, 1953, 1991 (juara bersama dengan Tottenham), 1998, 1999, 2002, 2004
1994 dan dua kali menjadi finalis pada tahun 1980 dan 1995
1971 (waktu itu masih bernama Inter-Cities Fairs Cup, berubah nama menjadi Piala UEFA sejak musim 1970-71) dan sekali menjadi finalis pada musim 1999-00
menjadi finalis pada musim 2005-06
2007, 2010

 Soccer School Indonesia Arsenal

SSI Arsenal tepatnya ada di selatan kota Jakarta. Mengambil fasilitas ISCI Ciputat, pada November 2007, SSI Arsenal telah menampung sekitar 250 siswa dari lapisan usia U - 8 tahun sampai dengan U - 18 tahun.
Untuk delapan sesi latihan, dimana sekali latihan menghabiskan dua jam, memakan biaya antara Rp. 2,5 juta sampai dengan Rp. 3,5 juta. Itu berarti untuk sekali latihan para siswa minimal merogoh sekitar Rp. 220.000.
SSI Arsenal sendiri muncul lewat gagasan Iman Arif untuk membangun sekolah sepak bola usia dini yang memanfaatkan jaringan Arsenal sebagai salah satu klub terkemuka. Untuk itu pula, SSI Arsenal dalam kerja samanya berada dibawah Community Development Department Arsenal, dan bukan Commercial Department.
Sebagai langkah awal menembus Stadion Emirates, stadion kebanggaan Arsenal, SSI Arsenal akan terlibat dalam invitasi sepak bola yang berlangsung di London, Inggris, Juli 2008. dalam mengikuti invitasi tersebut, SSI Arsenal akan melibatkan para pemain dari berbagai usia. Dalam invitasi Reach Your Goal di Singapura itu, tim U - 12 tahun menempati peringkat ke tiga dari enam tim, dan, antara lain, memukul tim U - 12 tahun Jepang 3 - 2. [1]

 Arsenal Indonesia Supporters

Arsenal Indonesian Supporters atau AIS lahir dari sebuah sebuah milis Arsenal di Indonesia, ArsenalTheGunners@yahoogroups.com. Milis itu sendiri berdiri sejak awal Desember 2003.
Tujuan awal milis ini adalah untuk memberikan wadah bagi para pendukung Arsenal untuk saling berbagi, bertanya, bertukar informasi seputar Arsenal. Seiring perputaran waktu, anggota milis itu semakin lama semakin berkembang dengan cukup pesat. Dalam waktu 3 bulan saja telah terkumpul lebih dari 50 anggota. Perkembangan ini terus diikuti dengan seringnya diadakan nonton bareng di kafe-kafe atas kerjasama Tabloid Bola dan TV7.
Hal yang menggembirakan ini membuat para pengurus milis mulai memikirkan didirikannya sebuah fans club. Selain itu, informasi mengenai perkembangan fans club terus disebarluaskan melalui milis maupun sms ke anggota-anggota yang berada di luar Jakarta, seperti Surabaya, Bandung, Palembang, dan kota-kota lainnya.
Pada 24 April 2004 akhirnya disepakati berdirinya sebuah fans club dengan nama ARSENAL INDONESIAN SUPPORTERS dan hal-hal lainnya terutama mengenai administrasi akan dikerjakan sambil berjalan.
Kemudian berdirinya AIS mulai diperkenalkan dengan mengirimkan pemberitahuan ke khalayak umum melalui Tabloid Bola, Tabloid GO dan Majalah SOCCER. Responnya ternyata sangat-sangat menggembirakan. Sangat banyak pembaca yang mengirimkan sms atau menelpon ingin bergabung dengan AIS.
Dalam perkembangan selanjutnya Arsenal Indonesian Supporter kemudian terdaftar secara resmi sebagai salah satu kelompok penggemar Arsenal Football Club, London.

No comments:

Post a Comment

komentar anda sangat berguna bagi kami